Senin, 27 Juni 2016

Manfaat Buah Pepaya Untuk Kesehatan

Buah pepaya ialah jenis tanaman buah, buah ini sangat banyak dipelihara dan sering kali kita jumpai disetiap pekarangan rumah warga di Indonesia. Buah ini sangat enak dinikmati dalam suasana seperti apapun, dan dapat dinikmati sebagi kuliner yang sangat menggugah selera. Bukan hanya untuk melancarkan pencernaan dan BAB, akan tetapi buah pepaya menyimpan ribuan manfaat lainnya.

Kandungan yang dimiliki pepaya adalah:
  • Kalori.
  • Karbohidrat.
  • Serat.
  • Gula.
  • Protein.
  • Folat.
  • Magnesium.
  • Vitamin A.
  • Vitamin B.
  • Vitamin C.
  • Vitamin E.
  • Vitamin K..
  • Asam pantotenat.
  • Fiber 3.
  • Alfa.
  • Beta karoten.
  • Lutein.
  • Zeaxanthan.
  • Kalsium.
  • Kalium.
  • Lycopene.
  • Lemak.
  • Zat besi.
  • Riboflavin.
  • Niacin.
  • Fosfor.

Dengan mengkonsumsi buah-buahan dan sayur-sayuran dari berbagai jenis, sering dikaitkan dengan penurunan resiko berbagai kondisi kesehatan yang juga berkaitan dengan gaya hidup. Termasuk juga buah pepaya yang mengurangi resiko kesehatan dan bahkan mendukung kecantikan kulit, misalnya:
  1. Pepaya yang mengandung enzim anti inflamasi dan juga memiliki manfaat mencegah kanker, bagi penderita arthritis, osteoporosis dan edama dapat menghilangkan rasa sakit.
  2. Vitamin C dan A yang diproduksi dalam tubuh, senyawa beta karoten yang terdapat dalam buah pepaya diperlukan untuk meningkatkan kekebalan tubuh dari dalam. Oleh sebab itu, pepaya menjadi pilihan buah yang sehat untuk mencegah penyakit seperti infeksi, pilek, flu dan meredakan demam.
  3. Kurangnya asupan vitamin K banyak dikaitkan dengan resiko yang lebih tinggi, misalnya patah tulang. Pentingnya untuk mengkonsumsi buah pepaya yaitu untuk mencukupi kebutuhan vitamin K untuk kesehatan tulang yang baik. Karena melakukan tindakan dalam mengubah protein matriks tulang, meningkatkan penyerapan kalsium dan dapat mengurangi ekskresi kalsium.
  4. Satu buah pepaya yang berukuran sedang juga baik untuk penderita diabetes tipe 1 yang mengkonsumsi diet tinggi serat memiliki kadar glukosa darah dan penderita diabetes tipe 2 mungkin meningkatkan gula darah, lipid dan insulin.
  5. Kandungan serat, kalium dan vitamin yang terkandung dalam pepaya membantu tubuh dalam mencegah penyakit jantung. Peningkatan asupan kalium yang dilakukan bersamaan dengan penurunan asupan natrium, merupakan perubahan pola makan yang paling penting, yang dapat mengurangi resiko penyakit kardiovaskular. Enzim yang terdapat dalam buah pepaya juga dapat membantu mencegah oksidasi kolesterol yang dapat menekan kadar kolesterol dan membantu mencegah gejala penyakit jantung.
  6. Adapun manfaat buah pepaya yang sudah sangat terkenal tentunya, yaitu untuk melancarkan pencernaan dan BAB. Buah pepaya mengandung enzim pencernaan yaitu papain yang berguna dalam membnatu pencernaan. Selain itu, juga dapat berguna untuk melunakkan daging. Pepaya juga mengandung serat dan kadar air yang tinggi.
  7. Senyawa zeaxanthin antioksidan yang ditemukan dalam pepaya, menyaring sinar cahaya biru berbahaya yang diperkirakan berperan protektif dalam kesehatan mata untuk menangkal kerusakan degenerasi.
  8. Ketika pepaya digunakan secara topikal, terlihat manfaatnya untuk mempromosikan penyembuhan luka dan mencegah infeksi daerah kulit yang terbakar. Enzim proteolitik chymopapain dan papain dalam pepaya berfungsi seperti salep. Salep yang mengandung enzim papain juga dapat digunakan untuk mengobati ulkus dekubitus atau bedsore.
  9. Resiko untuk mengembangkan asma, akan lebih rendah pada orang yang mengkonsumsi sejumlah tinggi nutrisi tertentu. Salah satu nutrisinya yaitu beta karoten yang terkandung dalam pepaya, brokoli, melon dan wortel.
  10. Pepaya muda terdapat lebih banyak enzim dibandingkan dengan pepaya matang. Enzim pada pepaya memberikan dampak pada pengurangan protein, karbohidrat dan lemak pada tubuh. Sistem metabolisme menjadi lebih optimal dan juga menjadikan pembakaran lemak menjadi energi berlangsung dengan baik.
  11. Daging buah pepaya yang berfermentasi, membantu melarutkan sel-sel kulit mati dan memberikan kesegaran dan kecerahan kulit. Hal ini dapat membantu membuka pori-pori yang tersumbat dan mencegah timbulnya jerawat.
  12. Pepaya muda menghasilkan enzim yang juga merangsang pertumbuhan payudara. Selain itu, kandungan vitamin A yang melimpah pada pepaya muda, mampu memberi rangsangan kepada indung telur untuk memproduksi hormon kewanitaan sehingga kelenjar dan otot-otot sekitar payudara menjadi kencang.
  13. Kandungan enzim arginine yang disimpan dalam buah pepaya berkemampuan dalam hal mendongkrak aliran darah pada areal Mr. P. Argarine mendongkrak produksi asam nitrat dalam tubuh untuk merileksasikan otot-otot di sekitar pembuluh darah, alhasil Mr. P akan membesar dalam waktu yang signifikan seiring banyaknya enzim arginine yang masuk ke dalam tubuh.
  14. Apabila Anda orang yang terus bertatapan dengan layar kaca tiap harinya, penuhi kebutuhan vitamin A agar mata tetap sehat dan segar. Caranya yaitu rutin konsumsi daging pepaya pada jam-jam tertentu, misalnya sehabis makan atau waktu istirahat. Dengan demikian risiko mata mengalami kerusakan semakin kecil.
  15. Anda atau si kecil sedang tidak nafsu makan? Coba minum obat untuk merangsang nafsu makan ini. Caranya dengan memetik selembar daun pepaya, cuci dan lumatkan dengan tangan. Tambahkan garam dan air sedikit demi sedikit sebanyak 1/4 gelas, peras daun. Airnya diminum sampai habis.
  16. Cukup dengan meneteskan getah daun pepaya muda pada gigi yang sakit menggunakan kapas. Lakukan hingga semua bakteri terbunuh dan rasa sakit gigi mereda.

Sekian penjelasan mengenai manfaat pepaya. Perlu Anda ingat bahwa materi yang tertulis dini hanya informasi tamabahn, tidak dimaksud menjadi acuan pertama, penanganan media ataupun pengganti saran ahli dan media. Semoga bermanfaat. Terimakasih.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar